Ziarek

Di bulan Mei ini yang adalah bulan Maria, aku berziarah 2 kali.

Pertama bersama kedua tante ku yang ikut rombungan temannya pergi ke Gua Maria Canada Rangkas.

Kami berangkat agak siang. Disana pun kami tidak jalan salib, melainkan ibadat bersama mendoakan seorang anak yang berulang tahun. Sesudah itu kami makan siang dan tak lama kami pulang. Berikut ini foto yang sempat diabadikan.

Selanjutnya aku mau cerita pengalaman holiday long weekend kemaren.

Sabtu siang, aku bersama kedua orang tua ku dan kakakku hendak pergi untuk berziarah. Kami dan rombongan ada 2 bis dan aku bersama keluarga di bis ke 2.

Tujuan pertama, yaitu Gua Maria Puh Sarang Kediri. Kami sampai disana jam 11.00 Minggu pagi.

Segera kami menempati kamar yang telah disediakan, mandi, lalu misa pukul 11.00 pagi.

Awalnya ku kira udara disana sejuk, ternyata sama saja. Global warming sudah sampai pedesaan rupanya.

Selesai  misa waktunya kami untuk istiirahat. Pukul 15.00 sore seharusnya kami jalan salib, ternyata cuaca tidak mendukung, hujan turun begitu deras.

Malam harinya, kira-kira pukul 19.00 , kami malaksanakan jalan salin yang tertunda. Kelompok dibagi sesuai dengan bis yang ditumpangi. Pada malam itu pun sebenarnya hujan beLum berhenti, masih gerimis. Tapi hal tersebut tak menghalangi niat kami untuk bertemu Tuhan Yesus.

Sepanjang jalan salib, aku tak melewatkan kesempatan ini untuk memotret indahnya rumah Tuhanku di Kediri. Berikut ini foto-foto yang sempat ku abadikan..

Senin pagi, seusai misa pagi dan sarapan, kami melanjutkan perjalanan kami ke Gua Maria Kerep – Ambarawa. Rombongan bis ke 2, dalam perjalanan ke ambarawa, tepatnya didaerah jogja, mampir sebentar untuk membeli bakpia.

Kami sampai ambarawa pada malam hari. Oleh karena itu, kami segera jalan salib. Seusai jalan salib, kami makan malam dan melanjutkan perjalanan pulang.

Di Gua Maria Kerep – Ambarawa ini, aku tidak banyak mengambil foto. Hanya sebuah taman doa yang indah, tapi mungkin tak terlihat keindahannya karena kurang jelas.

Diperjalanan pulang ke Tangerang, aku sempat menebak-nebak jam berapa sampainya kami di Tangerang. Aku menebak kami sampai jam 19.00 malam , sedangkan kakakku jam 15.00 sore. Ternyata kami sampai lebih awal, yaitu sekitar pukul 11.00 pagi.

OK. Sampai disini saja ceritanya, semoga bisa bermanfaat buat teman-teman yang mungkin ingin menghabiskan waktu liburannya yang akan datang dengan berziarah. GBU ^.^